A Brief of American Music History : Part II (1970s-2000s)

 


Part III : THE BIRTH OF A THOUSANDS GENRE

Masuknya Musik Latin

Setelah Woodstock '69, industri musik di Amerika seakan mengalami eforia yang dahsyat. 

Musik bukan lagi sebagai alat penyampai puisi cinta murahan ataupun orasi pelempar protes kepada pemerintah. Tidak. Musik mulai dicintai sebagai alat penunjuk jati diri.  

Secara ras musik mulai menunjukan identitasnya; musik kaum kulit putih, muasik kaum kulit hitam dan yang batu adalah musik kaum Amerika Latin.

Ketika Santana tampil di Woodstock '69 belum banyak yang mengenalnya, namun raungan gitar pada lagu Oye Como Va gitar Gibson itu seperti menyayat pelan namun pasti meminta tempat untuk berdansa. 

Sayatan tersebut dengan angkuhnya ditemani oleh perkusi yang ritmis yang sangat seksi. Membuat otot lutut yang mendengarnya lepas dan berputar mengikuti irama. 

Mistis sekaligus sensual dan ini adalah inti dari musik latin. 

Carlos Santana

Jauh sebelum Santana membuat album pertamanya, musik latin mendarat di Amerika pada sekitar tahun 1930an dari Cuba.

Suasana politik yang tak menentu mebuat imigran dari Cuba berdatangan lewat pantai Miami (yang sekarang menjadi pusat musik latin di Amerika) maka kemudian munculah musik Rumba

Rumba sendiri mempunyai arti harafiah "Ruang Dansa" dan berpadu besama dengan tari Flamenco dari Spanyol, sehingga membentuk Rumba asli Cuba yang dibawa ke Amerika. 



Bagaimanapun darah latin adalah suasana pantai, maka Rumba pun menjadi Calypso Rhumba (Calypso: musik pantai) yang mana menurukan dua genre : MamboBoogaloo dan Bolero

Mambo menancapkan kakinya begitu mantap, sehingga sampai sekarang musik Mambo masih sering terdengar di sepanjang pantai Miami tanpa evolusi yang berarti, tetap pada akarnya. 

Sedangkan Boogaloo juga mirip nasibnya, dinyanyikan di tempat tempat komunitas (Ghetto) para imigran Cuba sebagai musik dansa.

Tapi lain dengan Bolero. Terpengaruh oleh irama Tango imigran Argentina, Bolero manjadi musik yang "elit" serta sangat mudah dinyanyikan. Dari sinilah awal "keseksian" musik Latin dimulai.

Bolero kemudian menjadi sarana eksperimen baru para musisi karena musiknya yang sangat indah namun fleksibel maka lahirlah genre Jazz baru yaitu Bossa Nova.

Perlu dicatat apabila Bossa Nova adalah bukan irama murni dari Bolero, namun juga perpaduan dari irama Samba dari Brazil. 

Bahkan Samba mengambil porsi yang sangat besar dalam perkembangannya. Karena itu dalam Latin Jazz, irama Bossa Nova ini selalu dinyanyikan dengan bahasa Portugis (Brazil), bukan Spanyol (Cuba)


Sergio Mendes adalah musisi Brazil yang paling terkenal dan mampu membawa musik Bossa Nova asli negaranya ke Amerika yang kemudian berkembang pesat sebagai salah satu cabang dari Latin Jazz. 

Namun bukan berarti musik Cuba berhenti tergilas oleh Samba Brazil(udah kayak laporan pertandingan Piala Dunia aje ah). 

Musik Cuba, yang dikenal juga memilik hubungan erat dengan musik Afrika, memiliki keunggulan tersendiri, yaitu pada bagian perkusinya yang mewah dan merekapun mempunyai aliran Latin Jazz tersendiri yang sangat mudah disebutkan (namun sulit dimainkan): Afro-Cuban Jazz.

Apabila Bossa Nova adalah turunan dari Samba, maka Afro-Cuban adalah turunan dari irama asli Cuba; Cha-Cha

Gabungan dari beat Clave dan irama Montuno-nya yang teratur dan terkonsep, berpadu dengan  rapi dan genitnya perkusi latin sebagai latar belakang. 

Dibanding Bossa Nova, musik Afro-Cuban Jazz terasa lebih otentik dan tak begitu jauh lepas dari akarnya.


Arturo Sandoval adalah musisi yang diaggap paling bertanggung jawab atas lahirnya irama Afro-Cuban Jazz di Amerika. Sandoval berimigrasi ke Amerika bersama keluarganya dari Cuba pada tahun 1977 untuk menghindari kehidupan yang tidak bebas di negara komunis tersebut, dan akhirnya menjadi duta sekaligus pahlawan musik Cuba.


sudah sejauh ini membahas Latin Jazz, lalu bagaimana Carlos Santana dengan Latin Rocknya? 

Sayangnya sampai saat ini, Latin Rock tidak berkembang secara progresif seperti halnya Latin Jazz di Amerika. 

Sampai medio 90an Carlos Santana masih dianggap rajanya Latin Rock, dan mengeluarkan album yang sangat sukses "Supernatural" Musik Santana pun sangat terpengaruh oleh irama Montuno Afro-Cuban. 


Begitu dihargainya ketiga musisi musik latin diatas, maka merekapun dinobatkan sebagai legenda musik di tanah Amerika.

Sejujurnya, Latin Rock tidak bisa berkembang pada akhir 70an karena ramainya British Invasion yang datang ke America dari pertengahan '60an.

Sebaliknya di dunia Pop, Pada tahun 80an, lagi lagi penyanyi keturunan Cuba, menguncang Amerika. Dia adalah Gloria Estefan 


Gloria dengan bandnya The Miami Sound Machine dengan irama montunonya begitu perkasa mengusai era Latin Pop pada dekade 80an.


 

Pada pertengahn 90an Pop Latin pun masih selamat bahkan mempunyai raja baru yang bernama Enrique Martin Morales alias Ricky Martin. 


Aksi panggungnya yang begitu heboh dan tentu saja wajah tampan membawa penyanyi asal Purto Rico ini ke puncak dunia. 

Penjulan album yang meledak dipasaran membuatnya dinobatkan sebagai The King of Latin Music. Bahkan pagelaran Piala Dunia 1998 pun mentasbihkan namanya sebagai penyanyi theme songs pagelaran tersebut.


Ciri musik Ricky Martin yaitu mangangkat sound baru ala Puerto Rico; Montuno yang penuh dengan berisiknya alat perkusi berat dan gegap gempitanya brass section disana sini.

Evolusi Rock n Roll

Setelah Beatles masuk lalu disusul oleh The Rolling Stones, The Who, Pink Floyd,  sampai The Kinks dalam fenomena The British Invasion yang terjadi di dekade 60-70an.

British Invasion sendiri adalah suatu fenomena kultur musik, dimana para musisi Inggris melebarkan sayapnya dan mulai menjual albumnya di Amerika. 

Kesuksesan mereka di negeri orang menjadi cerita tersendiri dan juga menjadi tantangan tersendiri bagi para musisi lokal.




Sejujurnya memang band band rock Amerika pada saat itu seperti tamu di rumah sendiri. 

Amerika lebih dikuasai oleh band band perkasa dari Inggris,Led Zepelin, Deep PurpleQueen, The Who dan banyak lagi seakan industri musik Inggris pindah semua ke Amerika.

Namun seperti mobil Mustang ala Amerika yang tidak mau mengalah kepada Aston Martin dari Inggris, beberapa band Amerika tetap setia pada rootsnya, blues asli yang tidak dimilik oleh Eropa bahkan lebih dari itu, tanpa ragu malu mereka juga mengayomi musik rakyat mereka; Country. 

Jadilah rock ala America saat itu menjadi Country / Southern Rock yang sangat memorial dan merdu untuk didengar.

Mungkin yang paling terkenal dari semuanya adalah Creedence Clearwater Revival, Lynrd Skynrd, Bruce Springsteen dan tentu saja Aerosmith yang masih berjaya sampai hari ini.

Persaingan di era inilah yang kemudian disebut sekarang dengan era Classic Rock dan semua berakhir di dekade 80an.








Dekade 80an akhirnya band lokal menjadi raja lagi di tanah Amerika. Dari semua band Rock yang megawali kegilaan ini ya tentu saja Aerosmith. Mereka paham betul bagaimana harus berubah pada tiap masa.

Di awal 80an mereka sadar bahwa Funk dan Hip Hop mulai kembali ke pasaran, dan mereka pun mencoba merubah lagunya menjadi lebih bluesy dan flowy untuk mengikuti pasar. 

Puncaknya tahun'86 ketika mereka menggandeng RUN DMC, grup Hip Hop yang sedang naik daun saat itu untuk bersama sama me-remake hits mereka di tahun '75 "Walk This Way"




Disamping itu Aerosmith mempunyai "adik" yang sangat patuh dan sangat mempelajari musik mereka dengan baik. Adik mereka itu bernaman Guns 'N Roses dari merekalah dimulainya masa Hair Metal ala 80an



Hair Metal atau adalah sebuah kultur pop rock yang mengusung bukan hanya musik rock yang terkonsep rapi diproduksi dengan mewah namun juga dandanan musisinya yang eksentrik. 

Dengan rambut panjang yang disasak ,memakai make up, baju compang camping warna warni, celana spandex ketat dan sepatu boots tinggi lengkap dengan glitternya.

 Walaupun anggota band glam rock adalah lelaki tulen yang sangar, namun mereka harus tampil secantik mungkin. 

Kultur ini sangat dipengaruhi oleh Glam Rock atau Glamour Rock tahun 70an di Inggris yang diusung oleh David Bowie dan Annie Lennox

Poison


Namun era ini memproduksi bukan hanya lagu lagu yang istimewa dan dikenang sepanjang masa, namun juga para gitaris, yang sangat mumpuni kemampuannya, sehingga dekade ini melahirkan banyak gitaris yang dianggap sebagai dewa gitar modern. 

Satu diantaranya adalah tentu saja Eddie Van Halen




Membentuk band Van Halen bersama kakaknya, Alex, Eddie membuat peta rock menjadi warna tersendiri di dekade 80an. 

Van Halen juga menjadi salah satu ikon 80an lewat lagu rock yang paling keren; JUMP!




Rock di tahun 80an sangat gegap gempita, melahirkan banyak genre peranakan baru, ada Hard rock, Gospel Rock, dan ketika memasuki era 90an yang paling gampang dijual adalah Slow Rock.

Slow Rock atau Ballads Rock sebenernya sudah dimulai dari tahun 60an, ada The House of The Rising Sun, Bridge Over Troubled Water sampai ke Patience-nya Guns N Roses. Namun tidak pernah ada yang sesukses More Than Words milik Extreme

More Than Words dipublikasikan pada tahun 1989 untuk promo album ke-2 mereka Pornografitti.

Padahal begitu banyak lagu rock hebat dalam album itu, tapi entah kenapa yang dipublikasikan malah sebuah lagu cinta dengan satu gitar akustik? 

Ternyata ide itu tepat sekali. Mungkin kuping orang orang sudah lelah mendengar hingar bingar dari tahun 70an, Accoustic Slow Rock laris manis di pasaran.



Lalu pada tahun '91, episode romantis ini dilanjutkan oleh Mr. Big dengan "To Be With You"




Saat itu banyak sekali gadis gadis yang tertipu dengan dua video klip diatas, melihat gantengnya para pemain band dan romantisnya lagu yg dibawakan, berbondong-bondonglah mereka membeli rekamannya. Alangkah kagetnya mereka ketika mengetahui sisa lagu di album tersebut adalah nomor nomor Hard Rock yang kencang dan liar.



Selain itu, Rock juga berkembang ke berbagai arah pada dekade ini. Salah satu yang paling menonjol adalah Red Hot Chilli Peppers yang sampai sekarang masih setia membawakan Funk Rock


 

Pada umumnya kiblat Rock pada saat itu adalah Califonia, dimana tempat para musisi rock bertemu dan menbuat album di studio studio raksasa. 

Namun pada satu waktu di Seattle. Washington, ada tiga anak muda yamg mempunyai pemikiran lain, sedikit gila dan (mungkin)sakit jiwa (ringan). 

Rock tidak harus seksi, rock tidak harus kemewahan dan pesta pora. Namun memang Rock harus gaduh, gimana kalau kegaduhan ini kita isi dengan otak kita yang sudah mulai gila? 

Dan mereka mencoba mengembangkan suatu Rock Alternative, yang kemudian disempitkan suatu genre yang khusus untuk mereka : Grunge Rock. Ya, mereka adalah Nirvana



Basic Nirvana adalah Punk, namun musik dan liriknya berbobot lebih berat jauh dari itu. 

Musiknya begitu hingar bingar dan terkadang bisa menjadi gelap. Lirik liriknya yang nadir dan kasar, menyinggung semua yang mendengarnya, mereka menghina semua orang, bahkan mereka menghina diri mereka sendiri.

Namun nilai nilai nyinyir Nirvana ini berhasil terjual sukses. Album pertama mereka Nevermind sukses terjual 10 juta copy diseluruh dunia. Jumlah yang hanya bisa dikalahkan sang raja pop Michael Jackson


 Mereka sadar untuk menghina hidup, mereka harus tampil apa adanya, jadilah baju lusuh dobel, jeans dan sepatu convers menjadi seragam wajib "anak grunge" pada saat itu.

Kegilaan Nirvana di Seattle, mengispirasi para penghuni kota lainnya untuk melakukan hal yang sama. 

Di saat itu sudah dikenal istilah Alternative Rock, kurang lebih adalah bentuk rock yang lebih sederhana dan lebih mengutamakan penyampaian lirik dari pada ribetnya bermusik seperti R.E.M dan Alanis Morisette namun Alternative Rock milik Seattle sedikit berbeda, karena itulah dinamakan "Seattle Sound"

Seattle Sound secara gamblang membicarakan apa yang tidak berani dibicarakan oleh band band lain (kecuali Heavy Metal); mental issues

Mereka secara berani menggambarkan apa yang ada di otak mereka. Menjadi yatim piatu karena perceraian, ditolak masyarakat, KDRT, bully, kemungkinan menjadi gila, bahkan kemungkinan bunuh diri.

Dua band yang juga dianggap sebagai pelopor Seattle Sound adalah Pearl Jam dan Sound Garden





Namun "demokrasi" Rock ini justru membawa tragedi besar kepada musik Rock. 

Munculnya Rap Rock yang mencoba mengawinkan antar Hip Hop dan Rock pada saat itu justru lahir cacat bawaan dan tidak seimbang. 

Hip Hop dan Rock seharusnya mempunyai dua esensi yang sama : Soul dan Blues. Sedangkan Rap Rock membuang dua esensi itu hanya untuk tampil sekeren mungkin dan menjual rekaman sebanyak mungkin tanpada ada nilai dan esensinya sama sekai. 

Lirik lirik yang bersahaja mulai hilang, solo solo gitar yang keren pun mulai dihapus. 

Dan terimakasih kepada rap rock, pada dekade 2000-pun rock asli hilang dari muka bumi. 

Limp Bizkit, sang pengacau!

Here come's the PUNK!

Band band Inggris,Zep, Purple dan Queen memang band legenda yang sangat sukses, namun tidak ada yang sefenomenal Sex Pistols yang tidak hanya menghadirkan genre baru namun juga kultur dan gaya hidup baru yang dimulai pada tahun 70an dan masih ada sampai sekarang; Punk! 


Yang sinting, mereka dapat mempengaruhi dunia sampai saat ini hanya dengan satu album. Ya Sex Pistols hanya mempunyai satu album dalam karir profesionalnya "Nervermind The Bollocks Here's The Sex Pistols" Dari sinilah mereka menginvasi Amerika dan menularkan budaya, gaya berpakaian, gaya rambut sampai filosofi Punk keseluruh Dunia.

Sex Pistols, anak Punk yang badung, urakan` dan tak bisa diatur


Kesuksesn Sex Pistol di Amerika disambut hangat dan mempengaruhi band Punk lokal asal New York Ramones 

Hey Ho, Let's Go!

Ramones merupakan empat orang bersaudara dari New York yang mebawakan Punk ala Amerika yang terdengar lebih cepat namun menyenangkan dari pada Punknya sex Pistols. 

Namun sayang di era 80an mereka seperti terjebak di arus pop yang sedang menggila saat itu dan mereka habis di tahun 90an.

Lalu Punk dicoba diteruskan oleh bebepara band Punk pada tahun 90an sepert No Effects dan Rancid, namun tidak ada yang sesukses Green Day.

Green Day

Walupun tidak bisa menembus cult sucsessornya, Sex Pistols dan Ramones, Green Day adalah band Punk paling sukses sepanjang masa.

 Dari terbentuknya tahun 1990 sampai tahun 2020 mereka masih berkibar dengan menelurkan 13 album. Punknya Green Day dinilai lebih melodis dan mampunyai lirik yang lebih cerdas.



Ketika Neraka Melepas Heavy Metal!

Pada dekade 70an, ketika Rock n Roll dirasa terlalu ringan, ketika Progresive Rock dipandang tidak cukup aneh, dan ketika Hard Rock terdengar terlalu lemah, maka munculah Heavy Metal

Sesuai namanya "Besi Yang Berat" Heavy Metal mengeksplor not not terendah yang belum pernah dicapai dalam musik manapun, sehingga musiknya terasa berat dan gelap. 

Ditambah dengan lirik-lirik yang (awalnya) mengerikan. Entah kenapa, karena filosofi kaum kulit putih yang manganggap neraka ada di dalam bumi, dan mereka menggabungungkannya dengan sound Heavy Metal yang berat dan gelap. Seperti datang dari kedalam tanah yang mengerikan.

Diawali dari Birmingham, Inggris. Empat orang sahabat mendirikan sbuah band bernama Black Sabbath yang mempunyai seorang gitaris bernama Tommy Iommi yang mengalami kecelakaan dan ujung ujungnya tidak bisa memegang chord/kunci gitar dengan sempurna, sehinga ia menemukan jalan mudah yang dinamakan Power Chord, teknik dimana seorang gitaris mensederhanakan ebuah chord gitar hanya menjadi tiga not (triol) saja, namun penambahan effect gitar akan menambahkan sound yang sangat menggelegar. 


Lirik lirik yang dihasilkan oleh Sabbath terpengaruh oleh muramnya lingkungan mereka di Birmingham, dimana mereka tinggal di lingkungan kelas pekerja yang penuh kemiskinan. 
Lalu Sabbath membawa musik mereka keseluruh dunia.

Heavy Metal adalah cara bagaimana protes kita terdengar walau harus mengiris kuping, menyakiti otak dan menghentikan jantung seseorang


 

Pada paruh 90an Di negara-negara Skandinavia Heavy Metal berubah menjadi lebih mengerikan, Death Metal tumbuh subur disana. Sedangkan di Amerika Latin dimulai revolusi musik Metal dengan lahirnya Trash Metal di Brazil dengan band Trash Metal Sepultura yang  melegenda.

Metallica

Di Amerika Utara sendiri, pada paruh 80an munculah beberapa band Heavy Metal (yang sampai sekarang disebut dengan The Big Four : Antrax, Megadeth, Slayer dan yang terakhir tentu saja Metallica.

Konser Metallica tahun '91 di Moscow, Rusia, yang ditonton lebih dari satu juta orang. Dapet 1 juta view di youtube aja udah selametan, lah ini, ditonton langsung.

Keunggulan Metallica dibanding dengan band Heavy Metal dunia lainnya adalah lirik liriknya yang lebih berfariatif, mulai dari kemiskinan, kegagalan dalam berkeluarga, mimpi buruk sampai kehidupan dalam penjara. 

Musik Metallica mampu merefleksikan pengalam hidup banyak orang ditambah dengan konsistensi bermusik, dengan resep itulah mereka bisa bertahan sampai sekarang dan dianggap sebagai raja Heavy Metal dunia yang menginspirasi banyak musisi setelahnya.


Metallica 2019, makin tua makin keren


Lets Us Movin' 'N Groovin'

Seperti Kakek yang sangat bahagia. Blues mempunyai turunan anak dan cucu yang sangat berbakat dan produktif. 

Selain Rock yang melahirkan beberapa genre, jazz pun begitu seperti sudah dibahas diatas. 

Namun cucunya Blues tak ada yang lebih centil, lebih ceria dan lebih nakal daripada FUNK. Bukan PUNK ya, tapi FUNK pake "ep".

Funk lahir hampir bersamaan dengan sudaranya Rhytm&Blues di era 70an. Namun Funk adalah rajanya dansa dimana Parliement Funkdelic adalah biangnya Funk era 70an.



Funk menitik beratkan pada konsep beat drum yang variatif dalam empat bar, namun konstan. Dikawal dengan lincahnya pattern blues pada bass dan dikawal oleh statisnya bunyi chord dominan 7 gitar dan clavinet sebagai nuansa nakal dan lahirlah harmoni yang disebut FUNKY!

Uptown Funk-nya Bruno Mars adalah contoh funk ringan modern yang mungkin paling enak didengar dan paling mudah dipelajari



Salah satu influencer Funk adalah Sly and the Family Stone yang dalam video ini sedang tampil di acara TV, Soul Train. Sebuah acara TV melegenda yang menyiarkan band-band serta penyanyi Funk dan Soul pada masa itu.




Michael Jackson yang masih tergabung dengan saudara-saudaranya di "The Jackson 5" tampil dalam Soul Train. Musik Funk-nya The jackson 5 yang terdengar jauh lebih ringan adalah embrio musik Pop yang kemudian lahir pada era 80an


Ketika itu para musisi studio sedang sangat senang karena kemajuan pada alat musik keyboard sangat pesan berkat campur tangannya Jepang dalam memasukkan alat musik ke Amerika dengan teknologi Sound Bank-nya yang sangat canggih. Dan lahirlah sound sound effect baru dai keyboard, bahkan dapat meniru suara string sebuah orchestra.

Suara string elektronik inilah yang kemudian dipadukan dengan Funk dan melahirkan era baru musik yang bernama DISCO!

Tentu saja bahasa Indonesianya Disko ya. Disko malan menambahkan teknologi baru yang bernama synthesizer yang dapat dipasangkan pada drum dan bass. Sehingga Disko dianggap sebagai pelopor musik elektronik (digital) pertama



Bee Gees diangap adalah ikon musik Disko nomor satu di dunia. 

Walaupun berasal dari Australia, namun Disko-nya Bee Gees mengguncang Amerika dan sampailah kultur disko pada puncaknya ketika bertemu dengan aktor ganteng John Travolta dalam film Saturday Night Fever, film wajib tontonan anak Disko pada saat itu. Dan dunia pun tejangkit Disco Fever yang parah.

Rambut jambul, celana cut bray, dan lampu kelap kelip. Diskooo dijeee
 
Dalam perkembangan jedekade berikutnya tahun 80an, Funk dan Disko tetap berada di tracknya masing masing. Walaupun bentuk aslinya mulai berubah, namun mereka tetap terdengar di sana sini sebgai musik popular.



perkembangan teknologi synthesizer yang bertambah pesat, seakan mengharamkan para musisi untuk memakai alat musik tanpa efek apapun. Semua seba elektronik. Maka lahirlah genre New Wave seperti yang dibawakan grup musik A-HA di video atas. Dan akhirnya musik Disko, New Wave kemudian sukses menjadi Techno Music ditangan DJ-Dj Night Club dan bermetamorfosi sebagai musik pesta di tahun era 2000


Techno Music kemudian tumbuh subur di belahan bumi bagian Eropa. Sedangkan di Amerika masih kalah pamornya dengan musik Pop yang sedang jaya pada tahun 2000an, sampai akhirnya datanglah Daft Punk


Duo DJ Perancis ini mengerti sekali Amerika tidak bisa dijebol dengan hingar bingar Techno Music Eropa. Pendengar Amerika tetap setia pada musik tradisionalnya: Blues. Sedangkan Techno Music ala Eropa terdengar begitu berisik tanpa sedikitpun soul didalamnya. Dengan musik Eropa, mereka berpesta tanpa mau membeli albumnya.

Dan mereka pun menggandeng Pharell Williams, seorang produser Hip Hop dan seorang gitaris Funk legendaris, Nile Roger dan tericptalah album Random Acces Memory sebagai cetak biru Techno Music Amerika kedepannya


Dj Eropa lainnya yang juga mampu menembus pasar dan meletakkan dasar dasar musiknya di Amerika adalah Fat Boy Slim. Mirip dengan apa yang dilakukan Daft Punk. Ia juga memasukkan unsur-unsur blues dan funk dalam Techno Music-nya, bahkan sedikit irama Latin.



Slow Dance in the Romantic Mood

Kembali menilik era 70an dimana lantai dansa sedang hingar bingar oleh lagu Disko, maka tepat pada jam 12 malam suasana harus didinginkan dengan slow dance. Lagu yag paling cocok apalagi kalau bukan Rythm&Blues (R&B)?

R&B memulai debutnya di awal 70an ketika musik Motown asal Detroit mencapai masa uzurnya. Saat itu seorang artisnya, Marvin Gaye mencoba menyuntikan sesuatu yang baru ke dalam musik Motown yang dinilai sudah usang, maka terciptalah lagu R&B klasik "Let's Get It On"


Sejak saat itu suburlah R&B tumbuh di permusikan Amerika sebaga genre baru. 

Kata Rythm & Blues sendiri berasal dari idiom para pemilik perusahaan rekaman yang ingin membedakan produksi musik slow dan romantis dengan musik yang sedang populer saat itu seperti Funk dan Jazz. Karena kalau dibilang Blues ya salah, kalau dibilang Rythm, tapi iramanya seperti Gospel. Maka digabungkanlah saja. Konsepnya adalah "Easy Listening"



Me and Mrs. Jones by Billy Paul. R&B yang 70an banget! Seksi dan romantis


Sedari awalnya memang R&B sudah dibaptis sebagai musik romantis pengiring pacaran. Dan ia mencapai puncaknya pada tahun 80an, dimana banyak sekali penyanyi R&B muncul. Ada Luther Vandross, Peabo Bryson, Dionne Warwick bila disebtukan satu persatu mungkin ada ratusan penyanyi dengan seribu lagu lagu terkenal dari tahun 70-90an.

Tapi pada medio 90an terdapat persaingan dua penyanyi wanita. Dunia pun terbelah menjadi dua tim karena mereka; Tim Whitney Houston dan Tim Mariah Carey. Dari mereka berdualah tericipta kata DIVA yang kurang lebih berarti Ratu dari dunia musik.



Whitney Houston memulai karirnya terlebih dahulu pada tahun 80an dan seperti penyanyi kuit hitam kebanyakan, ia memulainya dari paduan suara Gereja. Teknik Gospellah yang membuat suaranya terdengar tidak hanya indah namun mampu membelah langit untuk menyampaikan pesannya ke seluruh belahan dunia




Lain halnya dengan Whitney, Mariah Carey bukanlah seorang penyanyi R&B tulen, setidaknya tidak setulen Whitney. Darah campuran Cuba dan Afrikanya, membuat ia memilih musik pop untuk kesenangan dirinya yang kemudian ia balut irama blues yang dikenal lewat lingkungan kulit hitam dimana ia tinggal. 

Yang terjadi adalah musik pop yang sangat soulful ceria dan segar dan seolah menjadi definisi musik baru, sehingga disebut "Mariah's R&B

Suaranya yang sangat tebal dan lincah penuh ekspresi tanpa malu memperkenalkan teknik "Whistle" ke area mainstream musik. Walaupn sebelumnya sudah banyak penyanyi wanita melakukan Whistle, entah kenapa yang dikenal dunia saat itu hanya whistlenya Mariah Carey seorang penyanyi wanita yang revolusioner




Tidak hanya dua wanita ini, R&B pun mengalami evolusi. Yang biasanya dinyanyikan secara solo, pada pertengahan 90an mulai dinyanyikan secara grup atau kelompok dan munculah sebuah grup vokal yang masih berpengaruh bagi permusikan dunia sampai saat ini yaitu Boyz II Men


 Kelompok ini benar benar terpenaruh oleh grup grup Motown tahun 50an, namun menambahkan nafas R&B modern ke dalam musik mereka. Sehingga kerinduan Amerika akan lagu-lagu cinta yang dinyanyikan secara harmoni empat suara kembali ke puncak eforia dan nantinya merekalah yang mencadi embrio dari Boyband yang tumbuh subur pada akhir 90an dan 2000an




Namun R&B mencapai hayatnya di penghujung 90an, musisi seperti K-Ci & Jojo, TLC, Shai, All-4-One bahkan Raja R&B sekaligus sang produser raksasa zaman itu, Baby Face, tidak dapat menyelamatakan genre ini, karena dunia sudah berpaling pada kegantengan para anggota Boyband. Tinggalah sekarang R&B menjadi musik evergreen anak gaul tahun 90an di Indonesia. 


Bubblegum Pop Yang Ceriwis

Dibilang bubblegum ya kerena pada akhir 90an menuju 2000 dunia musik seakan kembali manjadi labih imut dan penuh warna.


Semua dimulai dengan pertemputan dua Diva akhir 90an Britney Spears dan Christina Aguilera, maka dimulailah era Bubblegum Pop. Musik di era ini menuruni penurunan kualitas yang maha dahsyat. karena hanya memperhatikan satu faktor: Fisik



Bukannya para penyanyi di kala itu mempunyai suara yang buruk. Tidak. Secara kualitas suara mereka sangat baik. Namun para produser dan promotor tampaknya sangat mengkspose fisik dan kemudaan seorang penyanyi pada saat itu. 

Sehingga kalau dilihat saat ini video Christina Aguilera dan Britney seperti melihat anak dibawah umur yang tampil murahan pergi ke sekolah. Tidak ada lagi teknik-tekning bernyanyi tingkat tinggi seperti diperlihatkan diva diva sebelumnya



Apabila Bubblegum Pop mengskplor body penyanyi wanita, maka penyanyi laki laki harus rela bedandan ekstra keras agar wajah "cantik" mereka selalu tampil baik di depan kamera. Merekapun juga dikenal sebagai Posterboys, karena poster mereka yang selalu ada di dinding kamar para gadis muda sebagai wallpaper



Back Street Boys


Nsync

Sekali lagi, tidak ada masalah di vokal mereka. Namun tampanya memang jalan pintas menuju ketenaran adalah the whole package. Dan para Boyband ini adalh pendahlu dari kerasnya persaingan dengan apa yang dialami oleh para artis K-pop sekarang. 


Dan seperti bisa ditebak, genre ini pun musnah bahkan ketika belum mencapai satu dekade. Tapi mau tidak mau mereka adalah life soundtracknya generasi 90an pada masanya. 

Generasi yang begitu berwarna, centil dan cerewet.

Bye bye ninetees.



Yo, This Is HIP HOP!

Hip Hop lahir dari lantai Disko antara akhir 70an dan awal 80an, dimana MC memperkenal DJ yang akan tampil. Dengan seni tersendiri MC menyusun kata per kata dengan beat yang disediakan oleh sang DJ, maka timbulkah susunan kata yang penuh beat dan flow asik yang kemudian disebut dengan teknik Rap. Jadi jangan salah ya. Rap itu adalah teknik menyanyi, sedangkan genrenya adalah Hip Hop

Pada akhirnya MC-ing dan Rapping menjadi dua disiplin yang berbeda



Mengambil esensi dari Funk sebagai beat dasar, dan flow unbeat yang diambil dari Jamaican Reggae sbagai flow nya, jadilah suatu tatanan musik baru yang menguncang mulai dari rambut sampai kaki

Awal awal 70an Hip Hop masih terasa sekali Funknya, sehingga masih dianggap sebagai Hip Hop awal yang ringan, seperti dinyanyikan oleh The Sugar Hill Gang



Awal 80an Run-DMC memasuki industri Hip Hop dan mulai memperkenalkan penggabungan turn table DJ dengan Rapping



Run-DMC adalah para MC dan Rapper yang berasal dari Queens, New York atau dalam bahasa geografis Hip Hop disebut dengan East Coast

Terbang ke barat paling ujung Amerika, disana terdapat California alias West Coast. Mampir ke Oakland sebentar, karena disinilah MC. Hammer memulai karirnya sebagai MC kemudian Rapper


Hammer terkenal tidak hanya karena rap dan tariannya yang sangat canggih tapi juga fashionnya yang sangat original yang kemudian disebut "Hammer Pants"


MC Hammer sangat terkenal dan sangat sukses walaupun hanya dalam periode yang sangat singkat. Setelah Rapnya digilas oleh Gangster Rap, maka ia berhenti dari dunia musik dan menjadi Pendeta

Apaan tuh Gangster Rap?

Di wilayah California lainnya tepatnya Compton, cabang Hip Hop baru tercipta; Gangster Rap 

Di pelopori oleh kelompok Hip Hop Niggaz Wit Attitudes (N.W.A) yang dimotori oleh Dr. Dre (yang kemudian menjadi produser Eminem) dan Ice Cube (yang sampai sekarang masih menjadi bintang film Hollywood)


Compton, California adalah distrik yang sangat berbahaya. Perang antar geng selalu terjadi tiap hari disana. Hanya karena salah lihat, atau salah semyum bisa dibayar dengan nyawa seseorang.

Wilayah ini lah yang meilhami lahirnya film Boyz N The Hood dan game GTA : San Andreas

Genster adalah sebutan dari sebuah geng atau komunitas yang sering melakukan tindakan ilegal. mulai dari obat obatan terlarang, kepemilikan senjata api, sampai pembunuhan. Geng geng ini terbagi lagi menjadi beberapa wilayah sesuai dengan tempat tinggal mereka. Kemudian wilayah kumuh area perang ini disebut dengan Ghetto dan dibagi alagi menjadi beberapa Turf. Alias wilayah kekuasaan. 

Pemandangan sehari hari di Compton


Dalam satu Ghetto bisa terbagi atas beberapa Turf, dimana satu turf dikuasai oleh satu geng dan apabila geng lain melintas ke turf yang bukan kekuasaanya jawabannya cuma satu. Tembak mati. Ketika itu tidak jarang mayat bergelimangan di pojok apangan atau tempat sepi yang bisa dibiaarkan sampai membusuk.

Itu belom masalah obat-obatan terlarang. Intinya Compton ini kaco bgt deh!  Entahlah siapa pak Lurahnya?

N.W.A sejatinya bukanlah para anggota geng, mereka lebih senang bermusik. Namun keadaan sering memaksa mereka untuk memungut pistol dan berurusan dengan polisi walaupun mereka tidak mau. mereka sudah muak dengan keadaan sekitarnya. 


Ketika itu DR. Dre adalah seorang DJ terkenal dan ia bersahabat dengan Ice Cube, yang bukan hanya jago Rap namun juga mahir membuat lirik. Lirik inilah yang kemudian mereka gali berdua menjadi lirik yang sangat kasar dan apa adanya. 

Lirik N.W.A bercerita kurang lebih tentang kekerasan polisi, rasialisme sampai narkotika. Karena itulah musik mereka disebut Gangster Rap

Album pertama Mereka : "Straight Outta Compton" membuka mata Amerika akan keadaan yang dialami oleh para pemuda Afro-Amerika di daerah itu.



Perang ternyata tidak hanya terjadi di jalanan, namun juga lewat panggungan studio Hip Hop. 

Ketika seorang musisi hip hop ingin menghina musisi lainnya maka ia akan mengunakan metode Diss atau Dissing singkatan dari Disrespect yang secara harafiah artinya merendahkan

Nge-diss (Kalo kata YoungLex)bisa dilakukan di dua kondisi, pertama adalah lewat lagu yang disampaikan secara tidak langsung, namun efeknya luar biasa, karena lagu itu akan menggaung samapi bertahun tahun.

Kedua adalah secara langsung one on one yang dikawal oleh MC, diberikan beat oleh DJ dan meriahnya tepuk tangan penonton sebagai penentu kemenangan. 

Metode diss inilah yang disebut dengan Battle Rap. Selain dilakukan secara free style (dadakan)untuk mengerti lirik Battle rap secara keseluruhan, kita juga harus mengetahui latar belakang dan kultur pop Amerika secara keseluruhan. Karena itulah para perserta Battle rap ini sering dianggap rapper yang jenius. Tidak semua orang bisa melakukannya




Setlah N.W.A bubar, Dr. Dre masih setia menjadi produser Hip Hop. salah satu yang ia tangani adalah legenda Hip Hop terbesar sepanjang masa Tupac Shakur (2Pac) pada pertengahn 90an


Walaupun juga mengusung Gangster Rap, namun 2Pac terkadang menyelipkan pesan pesan damai dalam Rapnya dan musiknya juga penuh dengan aura positif 

Pada era yang sama juga di awal 90an munculah rapper kulit putuh pertama Vanilla Ice


Tapi karena kurang dianggap oleh indutri Hip Hop (malah sering menjadi bahan bercanda dan bahan dissing) ditambah dengan hitsnya Ice Ice Baby yang bermasalah karena secara legal mengambil pattern bass Under Preasure milik Queen dengan illegal, membuat rapper ini hanya bertahan sebentar. 

Namun berbeda dengan rapper kulit putih lainnya yang bernama Marshal Bruce Matters III alis EMINEM.


Marah marah dan apa adanya



 Memang Dr. Dre mampunyai intuisi yang sangat kuat. Dia tanpa takut merekrut Eminem ke studionya dan membuat album pertama.

Pada dasarnya rap Eminem ini emang lain, flownya berbeda dangan rapper kebanyakan, ditambah dengan musik dari Dr. Dre semua terasa klop. 

Liriknya kurang lebih sama dengan Nirvana di awal album-album mereka, nyinyir dan menghina semua orang bahkan sesama musisi musik pop juga dihina di hits pertamanya. Bedanya lirik Eminen sama sekali tidak dibungkus oleh idiom idiom, tetapi lurus dan sadis seperti sedanng memarahi dan meledek semua orang.



Resep ini rupanya membawa Eminen ke tingkat tertinggi Hip Hop saat itu. 

Bukan hanya diperhitungkan secara serius dan mendapat Grammy, ia juga dianggap sebagai salah satu rapper terjenius sepanjang masa.


Disini Pop disana Pop

Menoleh sejenak ke dekade '50an dimana ada Motown disitu, 60-an dengan Beatles dan 70an dengan The Carpeters dan ABBA, dimana musik Popular (disingkat POP) tumbuh sebagi industri raksasa

Tema cinta sangat laris saat itu, menjual mimpi dan cinta sama saja menjual es teh manis di lapangan yang sangat panas: Laku

Dan salah satu tukang julan dekade 80an yang laris manis itu tidak lain adalah Madonna



Madonna terlahir sebagai Madonna Louise Ciccone adalah gadis keturunan Italia yang lahir dan besar di Michigan dan pindah ke New York untuk meraih mimpinya menjadi seorang penyanyi

Walupaun mampunyai suara yang baik dan lagu lagu yang bagus, Madonna tidak betah tampil seperti anak baik baik. dalam video clip atau aksi panggunya ia selalu tapil seksi. tapi seksinya nyanyeleneh, vulgar bahkan terkadang kontroversial


Walaupun begitu, tidak nmerubah kenyataan bahwa ia adalah seorang musisi yang harus dianggap serius

Sejauh ini Madonna telah menelurkan puluhan album dan dianggap sebagai The Queen of Pop. Bahkan kalau tidak ada Madonna mungkin sekarang tidak akan ada Lady Gaga




Madonna termasuk musisi yang dapat berkarir dalam tiga dekade. 

Namun dalam tiga dekade tersebut ada salah satu penyanyi yang terus menanjak karirnya, mempengaruhi bukan hanya industri musik, tapi juga berperan dalam kehidupan manusia dan mangambil peranan yang tidak sedikit dalam perdamaian dunia


Dia adalah sang King of Pop: Michael Jackson

 

Yang membuat Michael begitu sukses adalah ia dapat mengekplorasi musiknus dan tetap fleksibel sesuai dengan dekade yang ditempuhnya tanpa harus kehilangan roots.

Dekade 70an ia berdisko :



Dekade 80an ia ber-New Wave


Dan dekade 90an ia ber- Rock


Membicarakan Michael Jackson dari awal karir sampai hari kematiannya akan memerlukan waktu dan bahasan yang jauh lebih panjang dari pada essay ini. 

Maka mari kita menghormati MJ sebagai raja dan penakluk Musik Amerika dari dekade 70an sampai 2000an karena karyanya yang begitu memikat dan mempengaruhi hampir seluruh karya musisi lainnya.

Ketika Dewa Gitar yang mempengaruhi dunia Rock dan Sang Raja yang mempengaruhi dunia Pop bertemu dalam satu panggung.

Bersambung ke bagian III...


















Comments

Popular posts from this blog

Tiga Pergantian Vokalis Band Rock Paling Sukses Dan Masih Berlanjut Sampai Sekarang

Tips Dateng ke Kondangan Mantan (buat Yang Belom Rela)

Kejadian-kejadian Kocak Menjelang (dan sesudah) Pernikahan Gw. (Happy 13th Aniversary My Darling)